Monument REPLIKA KAPAL MAJAPAHIT/ Perahu Majapahit di Gedung Showroom Kerajinan Kota Mojokerto tull Bypass Mojokerto
Beberapa Karya dekorasi Pertamanan Eksterior - Interior di beberapa daerah diJawaTimur.
Karya Lukis:Pemenang lomba Lukis Kategori Non Realis Juara 1 Tingkat lokal Surabaya, regional Jawa Timur, Nasional pada pekan Seni Mahasiswa 1979.
Pameran:
Pameran karya Lukis, pameran Seni Rupa di beberapa kota dI Indonesia.
Alamat:JI. Anjasmoro 5 No.1.Mojokerto-61307.Jawa Timur IndonesiaTelp : 0321-325619 ,1823275218 E-mail:support@yusach-art.com
PandanganBerkesenian Sebagai Profesional pematung belajar dari alam dan perkembangan budaya Manusia sebagai manifestasi kehidupan manusia di bumi yang disebut sebagai ciptaan mahakarya Tuhan YME. Namun tidak berhenti samapai disini dengan sertamerta berkarya terbentuk juga kuatnya pengaruh kekuatan social kehidupan Masyarakat. Namun saya sebagai Pematung dan Juga Pelukis, saya terbentuk karena kuatnya pengaruh persoalan linkungan social dan persoalan kehidupan yang menjadi perhatian saya.seperti halnya kehidupan yang dinamis, tentu ide-ide dan karya-karya saya akan selalu berubah berkembang terus, Tidak berhenti sampai disini, karena pada dasarnya kesenian adalah dunia kreatif duania yang terus bergerak dalam proses selama saya masih hidup. Tentang konsep berkesenian saya menganggap bahwa berkesenian adalah kebutuhan hidup saya, kebutuhan untuk mengungkapkan kata hati, naluri, intuisi maupun imajenasi dalam bahasa rupa, kebutuhan untuk menterjemahkan perhatian saya pada hal-hal yang berkaitandengan aspek keindahan tertentu tentang kehidupan, perhatian terhadap sesuatu yang mengusik daya kreatif saya sebagai pelukis dan pematung saya berusaha untuk memandang dalam segala aspek kehidupan dari unsur seni, sebagai pelukis, saya pun mempunyai persepsi tersendiri terhadap persoalan keindahan dan kehidupan itulah sebabnya yang dominan pada saat berkarya adalah kebebasan individu untuk memenuhi keinginan artistic dan menumpah-lahirkan dalam bentuk karya yang terkadang melakukan penjelajahan ide mengikuti alam imajinasi yang terus mengalir tak banyak berhenti dari eksplorasi. Kalau soal prinsip berkesenian menurut saya dunia seni adalah dunia dalam keyakinan menurut diri saya sendiri, sesuai kata hati yang terwarnai dengan prinsip keindahan.yang terungkap dan tersaji untuk orang lain ,bahkan lebih dari itu termasuk mendapatkan pengakuan dari orang banyak Namun tidak menutup kemungkinan diakui atau tidak oleh masyarakat banyak,itu terserah... Prinsip hidup : Dalam kehidupan orang sering terjebak dalam kehidupan berkompetisi, kompetisi yang dimaksud pada bidang apapun namun dalam kehidupan secara prinsip saya tidak ingin berkompetesi karena kompetesi berujung pada posisi kalah atau menang jika seseorang dalam posisi menang suatu ketika pasti akan kalah begitulah timbul tegelamnya arus kehidupan, namun jika saya ingin maju itu bukan karena saya lagi bersaing dengan siapa pun namun hanya untuk sekedar mengukur sejauh mana saya bisa memberikan sesuatu sebagai kontribusi saya terhadap bersosialisasi berkehidupan berkesenian dan bekarya di Dunia dan sebagai wujud yang lebih mulia adalah mensyukuri kemampuan yang Tuhan berikan pada saya. Bagi saya tidak ada kompetisi dalam hidup yang ada adalah melakukan sesuatu untuk mencapai sesuatu kebenaran mengembangkan sesuatu pada dunia atau dengan kata lain berlomba untuk mencapai kebenaran melawan tipuan dan kepalsuan yang muncul dari diri siapapun sehingga saya lebih memilih kebenaran dari pada kemenangan karena pada hakikatnya kebenaran itu sendiri merupakan kemengan, kemenangan yang abadi itulah hakikat hidup. Perbuatan yang terpengaruh arus dalam kehidupan sekarang membuat saya semakin berhati-hati dengan memperkuat dalam prinsip. Saya bukan orang yang suka atau mudah terpengaruhi arus dan trend dalam bentuk apapun sebab ikut arus adalah salah satu wujud lemahnya pendirian, semua yang saya lakukan karena menuju keinginan untuk menjadikan jati diri dan kepribadian saya sendiri. Ternyata saya tak tergiur dengan ketenaran, biarkan itu sekedar efek keikut sertaan pribadi saya demi untuk pelayanan terhadap orang lain dan bersikap sabar dan telaten dari kesunguhan kerja dan berkarya demi untuk orang banyak. Siapapun masing-masing punya konswekensinya sendiri-sendiri itu semua adalah gelombang pasang arus kehidupan yang semakin maju dan berkembang terus..Bagi saya ibarat merakit kapak untuk memecah lautan es yang membeku disekeliling kita. Itulah prinsip hidup saya. (Sumber: kiriman yusach nh dan WWW.YUSACH-ART.COM) ►e-ti*** TokohIndonesia DotCom (Ensiklopedi Tokoh Indonesia)
ENSIKLOPEDI TOKOH INDONESIA
YUSACH NH HOME Yusach NH Pelukis dan Pematung Yusach NH seorang pelukis dan pematung yang berdomisili di Mojokerto. Lahir di Kediri, 05 Maret 1954. Pelukis berdarah Jawa ini, alumnus Seni Rupa Fakultas Sastra dan Seni IKIP Negeri Surabaya 1981. Berkecimpung dalam kesenian diawali pengajaran seni di lembaga sekolah di Mojokerto dengan profesi sebagai guru pendidikan Seni Rupa. Sebagai alumni Seni Rupa Fakultas Sastra dan Seni IKIP Negeri Surabaya, selama menjadi pengajar juga menekuni karya lukis dan karya patung. Tahun 2005 dia pensiun sebagai pengajar di SMU Negeri 1 Puri, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Profesi yang dia tekuni hingga saat ini sebagai pekerja seni. Karya-karyanya banyak terorbitkan pada karya-karya Patung Monument dan pernah menghasilkan Karya: Patung RADEN WIJAYA di Candi Garden, kolam hias HYAT REGENSI Surabaya, Monument “GERBANG LANGIT” Patung DEWI KWAN IM di Sanggar Agung KENPARK, Kenjeran Surabaya, Gapura Klasik tradisionial di Gapura pintu gerbang KYA_KYA Kembang jepun Surabaya, Lanscaping Sangkar Harimau lepas di Kebun Binatang Surabaya. Juga Monument Sejarah Ceritera Rakyat Kutai Kartanegara, ”TWIN DRAGON PARK” di Pulau Kumala Tenggarong Kutai Kartanegara Kalimantan Timur, Patung GAJAH MADA di Jalan Jayanegara Mojokerto, Relief “SUMPAH AMUKTI PALAPA” di Gedung DPRD Kab. Mojokerto, Monument PENDIDIKAN KEPOLISIAN di SEBA POL Bangsal Kabupaten Mojokerto. Monument “ADIPURA” di perempatan Jalan Gajah Mada-Bhayangkara-Benteng Pancasila Kota Mojokerto.Gapura “KLASIKAL CANDI BENTAR” Pintu gerbang Kantor Telekom Kancatel Mojokerto jalan Empunala Mojokerto.Monument REPLIKA KAPAL MAJAPAHIT/ Perahu Majapahit di Gedung Showroom Kerajinan Kota Mojokerto toll Bypass Mojokerto dan beberapa Karya dekorasi Pertamanan Eksterior - Interior di beberapa daerah diJawaTimur.Sedangkan karya lukisnya antara lain: Pemenang lomba Lukis Kategori Non Realis Juara 1 Tingkat lokal Surabaya, regional Jawa Timur, Nasional Pada pekan Seni Mahasiswa 1979.Dia juga aktif di Komunitas Perupa Mojokerto. Pernah sebagai Pengurus Komite Seni Rupa Dewan Kesenian Kabupaten - Kota Mojokerto, dan aktif di beberapa kelompok organisasi berkesenian antara lain Kelompok Perupa HBM, Kab. Mojokerto.Pengalaman lain Pameran karya Lukis, Seni Rupa di beberapa kota dI Indonesia
2 komentar:
wah q bangga sbg org mjk yg pny warga bectra rasa seni tinggi...semoga bpk dapt mnjd panutan warga mjk trmsk saya.....
bagus2 bagets karyanya, maju terus pak !!!
salam dari saya
Posting Komentar